Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu INHU Titip Pesan 3S Untuk Siswa SMA Pada Kegiatan Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula Pemula

Kordiv Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu INHU Said M Affandi

Kordiv Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu INHU Said M Affandi 

INHU, - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) hadiri kegiatan pendidikan politik bagi calon pemilih pemula yang di taja oleh Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Inhu.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Inhu, Bambang Indramawan SSTP MSi di Aula Hotel Irma Bunda, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Inhu, Kamis (19/09/2024).

Disampaikan oleh Bambang, pemateri pendidikan politik tersebut terdiri dari Bawaslu Inhu yang diwakilkan Koordiv P2H Said M Affandi SE, Ketua KPU Inhu dan Akademisi Universitas Riau (UNRI) Prof Dr Sujianto MSi.

"Kita hadirkan 3 Narasumber untuk kegiatan ini. Dari pihak Bawaslu Inhu, KPU Inhu dan Akademisi dari UNRI serta kita undang 60 perwakilan dari beberapa siswa dari  SMA sederajat kecamatan Rengat Barat," jelas Bambang.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Bawaslu Inhu Dedi Risanto SIP SH MSi melalui Koordiv P2H Said M Affandi SE, menyampaikan peran penting pemilih pemula dalam ikut andil melakukan pengawasan pilkada serentak tahun 2024.

"Saya mengajak adik-adik siswa untuk turut serta dan berperan di dalam melakukan pengawasan pilkada serentak. Minimal bisa menyampaikan kepada orang tua, keluarga terdekat agar tidak terlibat dalam money politic," ucap Said.

Ditambahkan Said, siswa atau kaum terpelajar jangan sampai ikut dan jadi bagian di dalam kampanye isu SARA dan penyebaran hoax.

"Adik-adik SMA sederajat jangan sampai terlibat apalagi mengkampanyekan isu SARA dan penyebaran hoax. Kaum terpelajar harus mengedepankan intelektualnya, ingat saja 3S (Saring Sebelum Sharing). Itu sudah jadi kunci utama adik-adik untuk ikut andil dalam pengawasan pilkada," jelas Said.

Sedangkan KPU Inhu pada saat kegiatan menjelaskan tahapan yang sedang berlangsung dan mengajak pemilih pemula untuk ikut dalam pesta demokrasi tahun 2024.

Diwaktu bersamaan, Akademisi UNRI Prof Dr Sujianto MSi juga memaparkan materinya tentang tantangan pemilih pemula pada pilkada serentak tahun 2024. "Saya mengajak siswa-siswi ini menjadi pemilih yang cerdas, bukan sekedar ikut-ikutan," ucap Prof Sujianto saat menitipkan pesan dalam sesi tanya jawab. **

Penulis dan Photo : Ardi Amsyar